Bagian 1
Akhirnya tanpa sadari
batas waktu pemindahan karyawan telah selesai dan aku sebentar lagi akan bisa
kembali ke tanah air tercinta Indonesia masa dinas ku di Jepang Telah Usai, Dan
itu tidak kerasa sama sekali mungkin karena faktor menyenangkan dan bekerja
dengan sepenuh hati sehingga aku tidak merasa terbebani dan tahu-tahu sudah
selesai saja semua ini. Dua hari sebelum keberangkatan pulang ke Indonesia
Seperti biasa aku dipanggil oleh Bos untuk ke ruangannya Bos pun mengajak aku
bicara singkat tentang karir Ku Di Sini jadi Ferdi Bagaimana kesan-kesan mu
setelah kau kerja di sini? Oh enak sekali Pak saya merasa betah di sini orang
orangnya baik semua Terima kasih karena sudah mengijinkan saya ikut bergabung
di perusahaan yang membanggakan ini. Sama-sama Ferdi saya juga senang kamu bisa
bergabung di sini kinerja mu selalu bagus itu yang membuat saya tertarik dalam
menghasilkan manga kau juga selalu dipenuhi dengan ide-ide baru sehingga orang
saat membaca manga milikmu mereka selalu terhibur dan selalu ditunggu
karya-karya mu yang selanjutnya.
Saya berterima kasih
sekali Bos atas pujiannya, Oh iya kau juga boleh kembali kapanpun kau siap saya
dan teman-teman mu disini selalu menunggumu dan kita nanti akan bekerja sama
kembali dan saya pribadi menantikan hal itu Oh Baiklah Bos saya siap bila Anda
membutuhkan saya saya akan langsung menuju kemari untuk membantu lalu Bos
bilang padaku hai Ferdi nanti kalau kau sudah kembali dari Indonesia lalu kau
ke sini lagi jangan lupa untuk membawakan saya batik ya Oh siapa tentu saja
nanti akan saya bawakan batik untuk Bos dan teman-teman di sini. Selesai dengan
percakapan itu dan mengucapkan selamat tinggal sementara kepada bos aku
langsung keluar dari ruangannya kemudian aku berpikir untuk mengucapkan sepatah
dua patah kata kata perpisahan untuk teman-temanku di sini orang siang
pertamaku datangi adalah abdi aku menuju ruangannya la menemukannya sedang
sibuk menyusun baru beberapa berkas file yang kelihatannya sangat berantakan
hai kawan aku mengapa nya oh kau ferdi aku dengar kau akan meninggalkan kantor
hari ini dan kembali indonesia ya ya benar sekali untuk hari ini khusus aku
akan mengucapkan selamat tinggal pada teman-temanku di sini terlebih dahulu
besoknya baru aku akan berangkat ke bandara tapi diingat ini yang sementara
karna aku masih ingin berada di sini untuk
hari ini khusus aku akan mengucapkan selamat tinggal pada teman-temanku di sini
terlebih dahulu besoknya baru aku akan berangkat ke bandara tapi diingat ini
yang sementara karna aku masih ingin berada di sini oh begitu ya jadi kita
masih bisa bertemu lagi dong yah lumayan jadi temen ngobrol saat minum kopi
pagi hari aku kan biasanya sama kamu seperti itu yah nanti kita akan seperti
itu lagi setelah aku kembali dari indonesia kau sendiri tidak ingin pulang ke
jawa sana? iya aku sebenarnya mau, tapi
aku ingin seperti kaulah selesaikan dulu kerjaanku sini lalu baru aku kembali
oh begitu baiklah aku ingin pergi lagi mencari teman-teman yang lain oh oke
sama ketemu lagi kali ya ferdi situ kami saling berjabat tangan kemudian aku
pergi meninggalkan abdi orang yang kedua adalah sena saat aku mendatangi
ruangannya ruangannya kosong tidak ada orang ke mana sih perginya si Sena itu
tiba-tiba dari arah belakang Hayo mau ngapain kamu! ah terkejut aku Sena datang
dari arah belakang secara tiba-tiba yang membuatku kaget Ah kamu Untung saja
aku tidak jantungan gara-gara ulahmu. Iya maaf aku tidak mengulanginya lagi
kemudian aku langsung menuju ke percakapan inti Sena Aku akan kembali ke
Indonesia mungkin karena dia tidak tahu atau tidak aku kabari sebelumnya dia
terkejut Hah kapan kau berangkat? besok yah kira-kira jam 08.00 pagi aku sudah
ada di bandara tiket juga sudah aku pesan Jadi tinggal berangkat saja tunggu
dulu kau pulang ke Indonesia tapi kau tidak memberitahuku Bagaimana ceritanya
karena biasanya kau selalu memberitahuku kalau kau ada apa-apa kenapa kau
perginya secara mendadak seperti ini, ini bukan mendadak aku langsung memotong
kata-katanya ditengah dia dalam kondisi sedang sedikit marah karena memang
waktunya sudah habis ingat aku pertama ke sini aku sudah bilang padamu bawa aku
di sini waktunya Cuma 3 minggu kau ingat atau kau yang tidak menghitung harinya
sehingga kau lupa Oh iya benar juga baiklah aku rasa memang sudah waktunya kau
untuk kembali ke Indonesia kampung halamanmu dan juga Kampung masa kecilku
bersamamu dulu Ingatkan dulu kita melakukan segala hal nya bersama-sama Iya aku
ingat itu kan aku yang selalu menolongmu jika kau ditimpa Masalah apalagi kalau
kau sudah diganggu sama para teman-teman yang memang nakal aku selalu
melindungimu supaya kau tidak terjatuh ke masalah yang lebih dalam lagi sena
pun tertawa kecil haha iya ya kalau dipikir-pikir aku memang jagonya kalau
membuat kau kerepotan hei Memangnya kamu tidak memiliki rasa bersalah apa tidak,
tidak ada aku justru senang karena bisa melibatkanmu dalam berbagai hal. aku
tahu maksudnya dia adalah bercanda tapi memang kamu sudah biasa seperti ini kan
aku pun tersenyum dan hanya bilang iya kau benar baiklah aku Rossa saatnya aku
pergi Aku masih perlu menyapa teman teman yang lain sampai jumpa Sena Ah iya
hati-hati Aku berharap kau cepat kembali.
Yah udah saja
nanti aku menjawabnya dengan percaya diri sasaran orang selanjutnya adalah
Miyazaki aku baru mau datang ke ruangannya ternyata dia tiba-tiba dengan
sendirinya mendatangiku dan kemudian tiba-tiba menarik tanganku lalu membawaku
pergi Aku tidak tahu awalnya arahnya mau kemana tapi ternyata aku tahu bahwa
ujung-ujungnya juga di ruangannya sendiri. Aku pun bingung dan bertanya pada
Miyazaki hai kenapa kau menarik tanganku tadi kalau tahu tujuannya ke sini kan
tadi memang Kebetulan aku ingin ke sini kenapa kau datang dan tiba-tiba
langsung menarik tanganku saja Ada apa denganmu dia hanya terdiam baru tidak
apa-apa supaya lucu aja lalu dia lanjutkan berbicara tunggu tunggu tunggu
sebelum berbicara lebih lanjut aku buatkan teh dulu. setelah Miyazaki
membuatkanku teh baru dia bisa berbicara dengan santainya Maaf ya yang Ferdi
aku tidak bermaksud apa-apa kok hanya saja hanya saja Apa aku hanya merasa
kalau nanti suasananya akan berubah semuanya Tak Lagi Sama Setelah Kau Pergi.
Iya aku sudah tau akan seperti itu
memang pasti kan Tapi aku pergi tidak lama kok hanya beberapa hari hmm... Biar
aku cek dulu aku pun memperlihatkan jadwalku yang memang ingin pulang ke
Indonesia untuk berlibur selama 3 hari eh ini lho jadwal yang akan aku lakukan
untuk berlibur kembali ke Indonesia selain bertujuan memang aku ingin pulang
tapi nanti aku akan kembali lagi Aku janji Miyazaki pun terdiam setelah melihat
Rencanaku itu ini kamu perginya 3 hari tapi aku lihat dari schedule banyak
sekali yang ingin kamu lakukan Yah memang begitu aku menyebutnya sebagai edisi
pulang kampung yang bikin kangen hehe... Miyazaki pun kembali melihat jadwalku
kemudian dia bertanya Apa itu gudeg? Apa gudeg gudeg itu makanan khas
Yogyakarta kau mau ya Bagaimana tuh rasanya manis legit dan ah kalau ungkapan
kata-kata sulit mendingan nanti ku bawakan ajalah oke aku akan menunggunya
Setelah percakapan
itu aku pun pergi meninggalkan Miyazaki aku berencana kembali ke ruanganku
untuk yang terakhir kalinya sebelum aku pergi sebelum aku menuju ruanganku saat
aku merasa sudah lumayan jauh dari ruangan Miyazaki aku melihat dia masih
berdiri di depan pintunya saat aku menolehkan sedikit kepalaku ke belakang aku
melihat dia dengan wajah Murung dan cemas Aku tidak tahu apa maksudnya tapi aku
mengerti Sepertinya dia memang merasa sulit untuk Aku tinggalkan tapi mau
bagaimana aku juga perlu libur sesekali tidak ada urusan kantor kan enak juga
lagi pula aku aku sudah berjanji akan kembali Jadi aku menanggapinya dengan
santai saja saat aku tiba di ruanganku aku melihat Yuki yang sedang membereskan
barang-barang Hai kamu sedang apa Aku sedang membantumu untuk membereskan
sisa-sisa barang-barang di sini Jadi kau tinggal membawanya saja nanti Oh
begitu ya terima kasih biar aku bantu tidak usah ini Tinggal sedikit kok ah
sudah biar aja aku yang bantu hah sebentar lagi aku bisa pulang akhirnya aku
lihat ke belakang ternyata Yuki juga memasang wajah sedihnya ketika aku bilang
seperti itu hei kenapa kau bersedih apa aku bersedih Tidak kok, ah jangan
bohong itu air matamu turun hah apa Iya Iya beneran Hah baiklah aku tidak bisa
bohong aku juga bersedih ketika kau pergi Ferdi Entah mengapa aku merasa sangat
berat untuk Melepasmu pergi dan asal kau tahu aku selalu memikirkanmu setiap
saat Aku selalu ingin bersamamu di sampingmu kemanapun kau berada mendengar
kata Yuki yang seperti itu Aku kaget kemudian aku berkata padanya hai Jika kamu
merindukan aku, Mudah Saja kau pergi keluar lalu kau tatap langit yang cerah
setiap sore karena aku akan melakukan
hal yang sama pada waktu itu dan pada akhirnya perasaan kita akan menjadi satu
dan saling terhubung satu dengan yang lainnya aku pun mendekati Yuki dan
memberinya sebuah pelukan hangat untuk pelepas Kerinduan ketika aku pergi nanti.
Bagian 2
Setelah seharian
penuh aku mengucapkan kata perpisahan pada teman-teman ku Akhirnya hari ini
datang juga di mana Aku berangkat ke bandara aku melihat barang-barang yang
sudah siap kemudian aku mengambil Tasku dan bersiap untuk keluar tanpa kusangka
Ketika aku membuka pintu Yuki sudah berada di depan pintu itu aku pun terkejut
Halo Ferdi Wah Yuki Ada apa kau kesini aku akan mengantarmu sampai bandara
Sudah kubilang kau tidak usah repot-repot melakukan itu sudah tidak apa-apa aku
memang ingin mengantarmu jadi pada akhirnya Yuki ikut mengantarkanku ke bandara
Sampai di bandara ternyata di sana sudah ada beberapa teman-temanku yang memang
sudah menunggu seperti Abdi Sena Miyazaki dan Sora. mereka sudah bersiap-siap dari
tadi emang menungguku Sora berkata Hai Kak Ferdi Jangan lupa bawakan aku
oleh-oleh setelah kau kembali ya aku pun menjawabnya dengan santai Oh iya pasti
itu ditunggu ya kata-kata Sora langsung disambung oleh Abdi yang mengatakan Hai
Ferdi tolong nanti kalau kau akan kembali lagi sebelum kau kembali tolong
belikan aku sarung ya karena di Jepang tidak ada sarung nih Oh iya ya Baiklah
nanti aku belikan kau sarung sip oke dah dan Miyazaki sendiri hanya Melambaikan
tisu yang ada di tangannya tanda untuk melepas kepergianku sementara untuk Sena
sendiri di hanya mengacungkan jempolnya kemudian mengedipkan sebelah matanya
aku pun tersenyum melihat teman-temanku yang sangat luar biasa ini.
Kemudian aku mengatakan baik aku pergi dulu
kemudian mereka secara bersama-sama mengatakan ya hati-hati ketika aku mau
masuk ke lobby tanganku ditahan oleh Yuki oh.. aku pun tersenyum ke arahnya
kemudian aku memberikannya hadiah kalung Ini hadiah untukmu Maaf aku tidak
sempak memberikannya padamu ini untukku Iya untukmu sini biar aku Pakaikan aku
pun memakaikan kalung itu memasangkan kelaher Yuki pada pada saat itu aku
sedang dilihat oleh teman-teman ku kemudian teman-teman Ku berkata dengan
ramainya dan nyaring sekali cieee!!! Wajah Yuki kelihatan memerah aku pun
dengan santai mengatakan padanya sudah biarkan saja Ini hanya antara kau dan
aku saja setelah aku yang sudah memberikan kalung padanya sekarang Yuki lagi
yang ingin meninggalkan barangnya padaku untuk dijadikan hadiah simpanan selama
aku pergi dia memberiku sebuah cincin, ini cincin hah cincin Iya sebenarnya aku
juga ingin memberikan hadiah padamu tapi ya sama waktunya belum sempat jadi aku
lupa deh memberikannya ah sudah tidak apa-apa baik aku pakai ya ini akan
menjadi kenangan dengan kita selama kita terpisah kemudian di akhir sebelum aku
meninggalkannya dia sempat meninggalkan kecupan yang kesekian kalinya pada ku
mungkin karena aku sudah terbiasa dicium Yuki jadi aku tidak terkejut atau semacamnya
jadi aku menanggapinya dengan santai saja kemudian aku pergi dengan memberi
tanda mengangkat tanganku sambil mengacungkan jempol sebagai tanda pelepasan ku yang pergi meninggalkan
mereka setelah menempuh perjalanan yang cukup lama akhirnya aku sampai kembali
ke Indonesia hah... akhirnya aku sampai juga mungkin kata pertama yang
kuucapkan adalah rasa syukur kemudian aku mengatakan Home Sweet Home I’m back
here in Indonesia.
Aku menuju rumah
dengan menaiki taksi sesampainya Aku di rumah aku langsung disambut dengan adik
dan orang tuaku yee Kak Ferdi sudah pulang aku pun tersenyum melihat
kegembiraan yang Yana rasakan Selamat datang ke rumah Ferdi Ayah aku langsung
menyambutku dengan hangat yah di sinilah aku mulai saat saat berlibur ku yang
sangat luar biasa ini aku pun langsung memasukkan barang ke kamarku kembali dan
menyiapkan diri karena besok holiday is started dan hari-hari menyenangkan ku dimulai dan ini
pasti akan menyenangkan