Bagian 1
Ini adalah hari
terakhir aku di Indonesia karena besok aku harus segera kembali lagi ke Jepang
untuk melanjutkan pekerjaanku di sana 1 hari sebelum hari keberangkatan pagi
itu seperti biasa di rumah kediamanku aku bangun pagi seperti biasa Kemudian
melakukan kegiatan ya rutinitas biasa tiba-tiba ada orang mengetuk pintu tok
tok siapa Hai Ferdi buka pintunya dari suaranya aku sudah tahu bahwa ternyata
ayah dan ibu sudah kembali cara bekerja ya Yah kan begini aku sudah aman untuk
meninggalkan rumah besok Ibu Ayah apa kabar Bagaimana pekerjaannya? ya seperti
yang kamu tahu untungnya Ayah berhasil membuat kesepakatan deal jadi ayah ada
Proyek besar untuk tahun ini depan Bagaimana denganmu bu? ya ibu sepertinya
mendapatkan cuti juga tahun ini ya mereka tahu bahwa ibu sudah terlalu lelah
karena Ibu adalah ketua Manager di sana jadi ibu mendapatkan libur aku dan hati
merasa tenang karena Meskipun aku pergi ternyata di rumah ini masih ada ibu
untuk mengurus semuanya aku tahu kedua orang tuaku memang sibuk begitupun
dengan diriku tapi kami selalu memiliki cara untuk membagi waktu karena
kebersamaan sebuah keluarga itu sangat penting.
Tiba-tiba Yana pun turun dari tangga hey Yana
lihat siapa yang sudah kembali Wah ternyata ibu dan ayah saya sudah kembali
ayah dan ibu dan ayah akan Stay di rumah ini selama aku pergi kau bersama
mereka ya tentu saja kak aku tahu kok Baguslah kalau begitu tiba-tiba Ibu
bertanya Ferdi Apakah kamu sudah menyiapkan barang-barang mu sudah Bu ini
sekarang Aku ingin mencari oleh-oleh untuk teman-temanku di sana. Oh begitu Iya
nampaknya ku harus pergi sekarang aku akan membawa mobilku tunggu kak aku ikut
boleh saja ayo jadi begitulah ceritanya sekarang Aku sedang di jalan bersama
adikku mencari beberapa oleh-oleh dan souvenir buat teman-teman ku Hei yana Apakah
kau punya ide Apa yang sebaiknya aku bawa untuk mereka loh kakak kok tanya aku Kakak ingat enggak
mereka pesan apa waktu kakak pergi ke sini masa Kakak enggak ingat hmm... yeah
yeah yeah Aku ingat sekarang oke Ayo kita menuju ke tempat yang pertama ke mana
Kak udah ikut aja Setelah semua barang sudah aku dapatkan aku pun Berencana
untuk pulang Ah banyak sekali barangnya Kak apa tidak keberatan tuh bawa
oleh-oleh segitu banyaknya sudah nggak masalah gampang aja ngaturnya di siang
hari ketika aku sudah sampai rumah dan mulai menyusun oleh-oleh ku itu
tiba-tiba ponselku berbunyi Oh Ternyata Dari Bos ya benar dari bosku dari
tempat kerja aku di Indonesia dia pun bertanya padaku Ferdi Ada apa Bos? jadi
begini masalah pekerjaan di Jepang itu sebenarnya saya mau mengeluarkan
keputusan ini tapi semuanya tergantung padamu kalau saya pribadi sebenarnya
sudah memutuskan Kau Lebih baik untuk bekerja di Jepang sana tapi bukan berarti
kau tidak dibutuhkan lagi di sini kau bisa kembali disini kapan saja yang kau
mau Nah sekarang begini Itu tinggal keputusan dari bos yang di Jepang saja
Maksudnya di tempat kerjamu di Jepang sana nggak tahu nanti bosmu apakah akan
menerima ini atau tidak. kemudian aku langsung memotong pembicaraannya Oh
begini Bos Sebenarnya saya kemarin juga sudah mendapatkan tawaran kata bos yang
disana saya sebenarnya sudah diterima untuk bekerja di sana Jadi bos itu sudah
menerima saya dengan baik dan ternyata saya tidak menduga kalau keputusannya
seperti ini tapi kalau Bos bilang begitu maka saya akan terima pekerjaan itu
dan Sepertinya saya akan menetap di sana Oh begitukah Baiklah kalau begitu saya
pun juga merasa senang anu Ferdi Bisakah kau tidak memanggil saya dengan bos
aja soalnya Kau terlalu banyak memakai sebutan Bos itu kau bisa memanggil saya
dengan sebutan Pak John Oh baiklah Pak
Nah kau juga harus memanggil ketua di sana
atau bosmu dengan sebutan Pak Jangan bahas Bos Bos Bos doang nanti membedakan
susah panggil saja Pak Kotaro namanya karena itu emang nama aslinya Oh
begitukah saya jujur saja Pak saya baru 3 minggu bekerja di sana Saya masih
kurang tahu dengan orang-orang yang ada di sana tapi menurut saya orang-orang
disana itu memang sangat baik kepada saya toko jeniper di semua sudah kau ambil
keputusannya bahwa kau akan bekerja di studio Jepang sana ya Sebenarnya saya
juga sudah tahu skill mu Memang luar biasa apalagi kalau sudah mengenai gambar
menggambar kau memang jagonya makanya itu kami sangat bangga sekali kamu dapat
bergabung di perusahaan studio kami ini yah saya mewakili Pak kutaruh yang ada
di sana juga sangat berterima kasih lah karena kau juga perusahaan Studio ini
dapat maju dan menghasilkan berbagai film animasi-animasi yang menarik
menghibur dan menyenangkan jadi kata-kata terakhir saya untuk ditelepon ini
Selamat bekerja di sana ya oh Baik Pak saya juga berterima kasih karena atas
bimbingan Pak Jon saya bisa seperti ini Pak Sekali lagi saya Terimakasih
Baiklah kalau begitu saya akhiri Selamat
siang pak dengan begitu percakapan ku dengan Pak Bos maksudku Pak John pun
berakhir.
Hah paling tidak dengan begini nasibku bekerja
di sana sudah pasti dan aku tidak ada keraguan lagi mulai sekarang sepertinya
aku hanya bisa pulang ke sini kalau sedang libur saja seperti libur lebaran
atau libur Natal yah tapi kan perjuanganku baru dimulai aku juga masih perlu
mencari sesuatu lagi yang mungkin tidak aku temukan di sini dan memang harus
dicari di sana negara Jepang
Bagian 2
Di malam hari
ini adalah malam terakhirku di sini karena besok aku harus cek off pagi-pagi
sekali di bandara agar aku tidak ketinggalan pesawat karena aku juga tidak mau
terkena macet pada malam nya sama ponselku kembali berbunyi tapi kali ini bukan
Yuki yang menelpon melainkan Miyazaki Oh dia menelponku maka aku pun mengangkat
nelponnya dan kemudian memulai percakapan halo hai Ferdi Bagaimana kabarmu Aku
dengar kau akan kembali besok kan Iya benar aku akan kembali besok Aku
berangkat dari Indonesia subuh Kemungkinan aku yah nyampe disana dengan
secepatnya lah Baguslah kalau begitu bagaimana keadaanmu di Jepang sana kau
sehat aja kan aku baik Oh baguslah Bagaimana dengan Sora adikmu Aku sudah lama
tidak mendengar kabarnya semenjak aku pergi karena kau juga tidak menelponku oh
Sora dia baik-baik saja dan masih ceria seperti biasa besok kau berangkat dari
airport jam berapa entahlah Tapi menurut rencana yang aku buat aku akan
berangkat di airport itu malam Jadi mungkin aku akan sampai di Jepang karena
makan waktu yang cukup lama mungkin aku baru sampai pagi ya kau tunggu saja lah
nanti aku akan menelponmu kalau aku sudah sampai di bandara di Jepang Oh begitu
baiklah Baiklah Ferdi sudah dulu ya Oh iya sama-sama ingat ya aku tunggu besok
oke tidak masalah maka komunikasi ku bersama Miyazaki berakhir dan aku langsung
tidur cepat karena aku malamnya harus segera berangkat supaya aku bisa sampai
sana pagi-pagi akhirnya malam pun tiba dan aku sudah mengangkat semua
barang-barang ku semua barang-barang ku sudah ada di tas dan aku pun siap
berangkat orang tuaku serta adikku Yana semua melepas kepergianku dan sekali
lagi Ibuku bertanya Ferdi Apakah bareng sekali lagi sudah kamu bawa semua sudah
Bu Tenang saja semua sudah ada di koper termasuk oleh-oleh untuk mereka semua
di sana.
Oh baguslah percakapan Ibu dilanjutkan oleh
ayah Ferdi hati-hatilah kau di sana jaga sikapmu jaga sopan santunmu kau ini
orang Indonesia tunjukkan sopan santunmu yang baik dan tingkah lakumu yang
sopan kepada semua orang di sana jadi orang bisa menghargai kamu Baiklah ya aku
akan ingat pesan itu kata-kata terakhir disampaikan oleh Yana Yah bakalan sapi
di rumah karena enggak ada kakak lagi Hai jangan bilang begitu Bukankah masih
ada ayah dan ibu di rumah Kau tidak perlu merasa kesepian bila kau rindu tinggal
telepon saya dengan zaman sekarang apa-apa sudah mudah nanti begitu Kakak sudah
sampai Kakak akan video call kamu Yana pun tersenyum dan memberikanku sebuah
pelukan Ayah pun menanggapi reaksi itu lihat lihat lihat itu Bu anak-anak kita
Mereka tampak akur sekali Padahal kalau diingat-ingat mereka waktu kecil masih
suka bertengkar aku pun dengan cepat merespon kata-kata Ayah itu ah ayah
ada-ada saja.
Sudah ya aku
berangkat dulu Selamat tinggal semuanya sampai ketemu lagi ya Baiklah Ferdi
Baiklah kakak hati-hati ya maka aku pun pergi meninggalkan rumah dan aku
langsung menuju ke airport begitu sampai aku langsung naik pesawat dan kemudian
tidur di pesawat karena aku merasa sangat lelah dan aku tidak sempat untuk
waktu istirahat makanya aku sampai tidur di pesawat begitu aku bangun matahari
Sudah terbit menandakan sudah pagi di dalam pesawat karena masih sisa 20 menit
lagi maka aku pun sempat sarapan di dalam pesawat itu selesai sarapan lalu
menunggu kemudian Tak lama kemudian aku telah sampai di bandara setelah aku
sampai aku turun dari pesawat dan menuju keluar dari airport dan hendak mencari
taksi waktu aku sudah di gerbang Airport dan menunggu taksi datang tiba-tiba
ada 2 orang wanita yang menengok ke kanan dan ke kiri seperti orang kebingungan
mereka berdua melihat ke arahku dan kemudian kedua wanita itu memanggil namaku
Ferdi oh wah Alangkah terkejutnya aku bahwa ternyata 2 wanita itu adalah Yuki
dan Miyazaki Wow kalian di sini iya kami menunggu kamu Aku tidak menyangka dua
wanita ini sudah menungguku dari jam berapa kalian di sini hmm.... cukup lama aku
pun hanya bisa berkata Aduh kasihan banget ya kalian sudah capek-capek
menungguku dengan waktu yang tidak sebentar tapi terima Terima kasih ya Iya tidak
masalah selesai percakapan itu taksi yang aku tunggu akhirnya datang dan kami
pun masuk ke taksi itu Miyazaki bilang dia tidak bisa lama jadi dia kami
antarkan menuju rumahnya.
Sekarng tinggal
aku dan Yuki saja karena waktu masih 5 menit lagi sebelum aku sampai ke rumah
aku pun bilang begini kepada Yuki Hmm... Yuki ini Yuki pun melihat kearah
tanganku apa ini ini kalung kalung baru untukmu tapi yang ini spesial karena
aku yang membuatnya sendiri kalau kalian sebelumnya memang aku akui aku
menemukannya di sebuah toko ya aku pikir sangat cocok untuk dirimu tapi yang
ini istimewa karena kalung ini tercipta dari tanganku untuk dirimu.
Yuki pun terdiam sejenak kemudian dia
tersenyum kemudian memakai kalung itu dan berkata bagaimana bagus tidak? akupun
menjawab cantiknya bagus dan cocok sekali denganmu wajahnya memerah dan dia
bilang terima kasih ya Ferdi tiba-tiba aku mendengar suara dari depan stir
mobil cie mesra ni ye rupanya tukang taksi ini menggoda kami dan dia pun
memberitahu bawa tujuannya sudah sampai ini pak tujuannya sudah sampai Oh
baiklah terima kasih aku pun mau turun tapi tanganku dipegang oleh Yuki dan dia
berkata tunggu Ya ada apa Ferdi Selamat datang kembali ya Iya aku juga terima
kasih ya karena kau selalu peduli padaku maka adegan berpegangan tangan itu pun
berakhir dan aku pun udah sampai rumah begitu aku membuka pintu rumahku aku
kaget karena rumahku ternyata sudah bersih dan aku melihat Sepucuk Surat di
atas meja ternyata surat itu dari Sena Dia berkata di dalam surat itu kepada
Ferdi Hai kau sudah sampai ya selamat datang kembali Oh iya rumahmu sudah Aku
bersihkan Jadi kau tidak usah repot-repot lagi kau tinggal istirahat saja oh
iya Hampir lupa ini ada tagihannya aku pun hanya tertawa kecil dan bilang
wanita ini ada-ada saja kemudian aku mengambil hp-ku dan mengirimkan pesan
padanya.
Terima kasih ya
Sena ayano dah membersihkan rumahku Maaf kalau sudah membuatmu repot kira-kira
begitulah isi pesan yang aku kirim padanya lalu aku melihat ke sekeliling rumah
dan aku pun berpikir hah terima kasih ternyata memang diriku ini beruntung
dikelilingi oleh teman-teman ku yang sangat baik dan aku sangat sangat senang
akan hal itu semoga kebahagiaan seperti ini akan bertahan selama-lamanya terima
kasih teman-teman ku
No comments:
Post a Comment