Halaman

November 30, 2019

Volume 18 : Pekerjaan yang menumpuk



Bagian 1

Cerita ini dimulai sehari setelah aku baru saja selesai dengan urusan yang ada di villa malam itu di rumahku aku sedang beristirahat.
Aduh capek besok sudah kembali kerja lagi.

Yah akhirnya kau bisa kembali ke rutinitas seperti biasa aku menengok ke arah belakang dan ternyata Yuki membawakanku secangkir teh hangat eh Yuki. Nih ada teh eh Oh terima kasih
hmm... Aku penasaran.

Hah penasaran kenapa aku sudah 4 hari tidak ada turun ke studio kira-kira kerjaanku
Bagaimana ya aku sedikit bingung dan bertanya kemudian Yuki menjawab ah itu tidak masalah kemarin-kemarin itu ada kok yang menangani kerjaanmu

oh gitu Siapa?

Itu loh si kanji sama Abdi yang pegang tugasmu untuk sementara waktu jadi mereka yang menggambar Ya aku juga tidak tahu mereka menggambar sampai mana.

Oh begitu ya ya nanti aku lihat lihatlah Gimana hasil kerja mereka yang jelas aku sangat berterima kasih besok pada mereka berdua itu karena mereka menggantikanku selama aku tidak ada.
itu si Sena ngomong- ngomong dia kemana?

 Oh dia yah Dia sedang ke supermarket sebentar katanya dia masih mau mencari sesuatu tapi aku tidak tahu dia mencari apa

oh Begitu ya Tak lama setelah itu bel pintu rumah berbunyi
Nah itu mungkin dia kata Yuki


 Ya sudah biar aku saja yang buka pintunya aku pulang

loh Ferdi kamu sudah pulang

Lah iya kan aku baru sampai sekitar 2 jam yang lalu

lah kamu capek ya sini aku buatkan sesuatu

 Eh tidak usah repot-repot Yuki sudah membuatkanku teh tadi itu ngomong-ngomong kamu membeli apa saja dari supermarket?


Ah tidak hanya persediaan biasa saja karena bahan-bahan kita di dapur sudah menipis jadi Aku membelinya lagi

ini tisu basah yah buat di kamarku Kamu tahu kan betapa higenisnya aku

Oh iya ngomong-ngomong kamu sudah makan belum kalau kamu belum Ini aku ada makanan kecil-kecilan ya aku tadi beli kue dorayaki Wah kue dorayaki ingin sekali memakannya ngomong-ngomong ini rasa apa ya ?

biasa original kacang merah kalau kamu mau yang lain itu ada rasa coklat sama keju ya sudah nanti aku makan ya lumayanlah buat cemilan malam di malam hari karena aku tidak punya banyak kegiatan aku hanya nonton TV saja di ruang tengah sambil menikmati dorayaki ditemani dengan teh hijau aku menonton TV sambil ditemani oleh Sena dikala itu kami menikmati sisa-sisa waktu kami. Setelah itu Kami  nonton TV hingga larut malam hingga pada saatnya tidur kami semua pun beristirahat.

Keesokan paginya hari dimana mulainya Aku bekerja kembali aku bersemangat untuk kembali ke studio dan aku penasaran dengan apa pekerjaanku kali ini tapi sebelum itu aku sarapan pagi terlebih dahulu pagi itu aku sarapan menggunakan telur dadar buatan Yuki ditemani secangkir kopi, Waduh nikmat sekali dan kami pun akhirnya berangkat kerja bertiga dengan menggunakan mobil tentunya karena biasanya jalan kaki Cuma untuk kali ini Ya bolehlah sekali-sekali membawa kendaraan biar ada variasinya.

setelah kami sampai di tempat kerja aku pun langsung menuju ke tempat Pak Kotaro sampainya disana kami pun sedikit berbincang-bincang oh Ferdi gimana selama 4 hari kamu ada di villa apa aja yang kamu sudah lakukan?

Ya begitulah Pak saya banyak membantu membantumu orang-orang disana lumayan sibuk juga dan ini saya sudah kembali Pak dan siap menjalankan pekerjaan seperti biasa.

Oh bagus ngomong-ngomong pekerjaanmu ada di ruangan mu sudah setengah dari pekerjaanmu diselesaikan oleh Kenji dan Abdi mungkin mereka akan sedikit terlambat ya Ya maklum saja mereka selama 4 hari nggak ada kamu mereka lembur dan tugas itu mereka kerjakan Oh dan sedikit info tambahan tugas itu harus selesai dalam waktu 3 hari lagi apa kamu sanggup?

 ya mudah-mudahan bisa Pak Tenang saja semua Nanti akan saya usahakan selesai pada waktunya

Oh bagus saya tahu kamu bisa diandalkan

Baiklah Pak saya kembali dulu ke ruangan saya ya

Oh baiklah Ferdi Selamat bekerja maka aku pun kembali ke ruangan kerja aku dalam perjalanan aku bertemu dengan Kenji dan Abdi.

 Woi ini dia orangnya

 eh Abdi baru sampai ya

Iya nih aku dan Kenji lembur selama 4 hari menggantikan kamu untuk menggambar dan kami kelelahan untungnya sudah selesai setengah dari pekerjaannya sekarang sisanya lagi tinggal kamu lagi yang mengerjakan itu jujur kami sudah tidak sanggup ya.

ya aku tahu kok

Oh baguslah kami mengandalkanmu senior kata Abdi sambung oleh Kenji tapi beneran ini kamu kalau sudah tidak sanggup nanti boleh ambil istirahat jangan terlalu memaksakan diri kata Abdi

yah Baiklah aku kembali ke ruanganku dulu ketika aku kembali ke ruanganku aku pun dengan terkejutnya berkata astaga banyak sekali begitu katanya masih setengah ini sih masih banyak sekali

kemudian Yuki juga berkata Yah aku baru saja ingin memberitahumu pekerjaanmu ini benar-benar sepertinya menguras tenagamu nantinya kemudian aku menjawab

Ya Sudahlah mungkin memang begini adanya Aku akan berusaha menyelesaikannya secepat mungkin karena waktu yang diberikan hanya 3 hari kemudian Yuki bilang 

Hah Cuma 3 hari?

yang benar saja itu terlalu singkat Wah kalau begini jadinya aku akan meminta waktu tambahan lagi kepada Pak Kotaro ini benar-benar tidak masuk akal dengan tugas banyak ini kau hanya diberi waktu 3 hari Sudah aku mau ke ke ruangannya dulu

Hai sudah tidak papa

 aku mencegah Yuki pergi dengan memegang tangannya sudah tidak papa aku bisa kok mengerjakannya Percaya saja padaku Cuma aku minta satu hal kayaknya kau harus menyediakan aku banyak kopi Karena untuk kali ini saatnya aku untuk lembur juga haha

 Aku mengatakan itu sambil tertawa di depan Yuki sepertinya aku tidak akan pulang cat rumah sepertinya akan sepi kemudian Yuki bilang

ah tidak masalah kan masih ada Sena Iya nanti pasti pulang ke rumah ya mau tidak mau dia harus mengurus rumah untuk sementara waktu selama kita berdua tidak ada kata Yuki.
 Baiklah aku bekerja semangat aku mulai bekerja menggambar lagi satu demi satu aku selesaikan hingga waktu sore tiba di saat semua karyawan sudah kembali ke rumahnya kemudian Sena datang padaku Ferdi Ayo kita


Hah??


Kamu masih kerja yah

ah mau bagaimana lagi ini kerjaannya banyak sekali lo apa kamu sanggup menyelesaikan ini? kata Sena

Yah aku pasti bisa tenang saja

Oh ya ya untuk sementara kamu di rumah sendirian aja ya

Aku tidak bisa pulang sekarang karena aku harus lembur hingga beberapa hari hai Yuki sebaiknya kamu juga pulang

Eh kenapa?

ya kalau pulang saja untuk menemani Sena di rumah kerjaanmu gimana?

ah Gampang nanti juga selesai dan aku nanti sekali-sekali untuk istirahat

Baiklah aku akan pulang sekalian juga aku akan mengambilkan baju ganti untukmu.

Baik terima kasih maka Sena dan Yuki pun pulang aku tinggal sendirian di kantor dengan pekerjaan yang begitu banyak tapi aku harus tetap tenang untuk mengerjakan ini aku terus bekerja bekerja bekerja bekerja dan sesekali Aku mau minum kopi supaya tidak mengantuk tak lama setelah itu Yuki kembali dengan membawa baju ganti untuku.

nih baju ganti mu

Oh terima kasih Bagaimana perasaanmu Ya sudah lumayan lah aku juga baru minum kopi tadi karena memang pekerjaan ini membutuhkan tenaga lebih

Oh begitu aku terus bekerja hingga akhirnya tengah malam hingga Yuki pun yang menungguku tertidur di sofa Aku yang merasa kasihan maka mengambilkan selimut untuknya dan matikan pada seluruh tubuhnya agar tetap hangat.


Pekerjaanku terus berlanjut hingga pada saatnya aku pun beristirahat dan tidur di studio tepat di atas meja karena aku sangat kelelahan dan pekerjaan ini masih berlanjut hingga esok hari



Bagian 2

Hari kedua karena semua kegiatan ku aku lakukan di di studio dan juga barang-barangku ada sebagian yang memang dibawakan Yuki jadi ya seperti itu Aku menginap di studio ini Untungnya aku tidak sendiri karena Yuki selalu setia menemaniku.

Hari kedua dimulai seperti biasa untungnya ini apalagi di ruanganku fasilitasnya lumayan lengkap jadi aku rasa ini akan baik-baik saja setelah rutinitas pagi seperti biasa sudah selesai aku pun kembali lagi melanjutkan pekerjaan menggambar ku setengah dari pekerjaanku itu perlahan-lahan aku selesaikan dan aku menggambar menggambar menggambar secara terus-menerus dan tentunya dengan teliti hingga akhirnya hampir selesai tapi baru di hari kedua itu entah kenapa tubuhku merasa tidak enak kepalaku mulai pusing.

Tapi aku tidak menunjukkan rasa sakitku itu kepada orang-orang yang ada di studio terutama yang dekat padaku jadi aku terus-terusan menggambar menggambar menggambar Sampai pada suatu ketika ketika Miyazaki mengunjungi ruanganku

Halo Ferdi Bagaimana pekerjaanmu?

 astaga kau kenapa?

waktu itu di ruanganku tidak ada siapa-siapa karena Yuki sedang membuat script baru untuk cerita manga buatanku selanjutnya Miyazaki melihatku dengan aku yang berwajah lesu kantung mata yang parah dan rambut acak-acakan mungkin aku sudah terlalu gila karena tugas yang terlalu banyak ini.

Kemudian aku berkata

Oh Miyazaki selamat datang aku sangat lesu sekali dan sangat kelelahan hari kedua

Hai apa kau benar-benar tidak apa-apa hah?

Oh aku baik-baik saja

jangan bohong itu lihat keadaanmu aku akan memberitahu Yuki eh jangan aku tidak mau membuat dia khawatir sudah aku yakin aku tidak papa dan aku juga masih semangat kok tenang saja.
kemudian aku melanjutkan untuk menggambar kembali kemudian aku melihat tumpukan tumpukan kertas adalah hasil gambaran ku yang sudah aku selesaikan waduh waduh ini semua kamu yang mengerjakan sendirian


Ya begitulah Aku hanya sempat beristirahat selama 3 jam karena selebihnya Aku terus-terusan bekerja menggambar menggambar dan menggambar sekarang gambaran itu tinggal sedikit dan aku pun setelah ini sepertinya akan terbebas dari tugas ini.

kemudian Miyazaki bilang sudah cukup kau tidak akan sanggup aku mau minta kamu untuk istirahat sekarang biar tugasmu entah siapa nanti yang mengerjakan kan masih ada ada Sena atau Siapa lah
kemudian aku bilang tidak ini adalah tugasku aku aku harus cepat menyelesaikannya semakin cepat aku menyelesaikannya semakin cepat juga Aku istirahat.

kemudian Miyazaki menjawab Iya aku tahu tapi keadaanmu itu

sambil memegang pundaknya aku pun bilang 

sudah Tenang lah semuanya akan baik-baik saja kemudian dia hanya bisa terdiam dan aku pun kembali melanjutkan pekerjaanku tapi pada malam jam hari kedua tepat jam 8.30 malam aku terjatuh dari kursi kerjaku karena aku sudah mencapai batas.

Kemudian Yuki melihat itu kemudian berkata wah ini sudah parah aku minta kamu untuk berhenti Aduh celaka aku tadi tertidur padahal pekerjaannya tinggal sedikit lagi kemudian aku dengan perasaan yang nekat kembali sekali lagi aku menggambar dengan tangan yang memegang pensil pun udah mulai bergetar tanda tidak fokus dan sebenarnya tidak tahan.


Tapi aku terus memaksa Meskipun aku sudah mulai berkhayal ke mana-mana karena dalam pikiranku sudah tidak karuan aku sudah tidak tahu lagi tapi aku tetap berusaha untuk fokus Meskipun aku juga sangat teramat lelah jam 10 malam tepat akhirnya aku pingsan karena sangat Lelah ada seseorang teriak ke arahku tapi aku benar benar sudah kehilangan kesadaran.


 Dan aku sadar kembali pada keesokan harinya jam 6 : 00 ternyata  aku tidur di pangkuan seseorang aku sedikit membuka mataku dengan setengah sadar sepertinya ada bayangan seorang wanita tampilannya seperti Yuki Tapi aku tidak yakin kemudian aku mau menjadikan mataku Ya sudahlah Lebih baik aku tidur dulu sejenak dan akupun tertidur di pangkuan wanita itu.

Keesokan paginya hari ketiga akupun kembali terbangun dan aku membuka mataku ternyata benar aku tertidur di pangkuan Yuki kemudian aku kaget hah Astaga aku tertidur di sini mulai kapan dalam hatiku berkata seperti itu kemudian Yuki yang duduk juga terbangun

Oh Ferdi kamu sudah bangun hei bagaimana ceritanya aku bisa tertidur di pangkuanmu

Oh itu yah mau bagaimana lagi tadi malam itu aku melihatmu sudah terlalu sangat lelah dan kau lagi terjatuh dari kursi mu kemudian ya kamu tertidur karena tidak bisa mengangkat mu ke sofa ya kau Tidurlah di pangkuanku lagipula Siapa juga yang mau mengangkatmu kamu kan berat

Oh begitu aduh Maaf sudah merepotkan halah tidak apa-apa

aku sudah biasa kok kau yang ngomong pekerjaanku bagaimana aku pun segera bangun dan melihat kembali ke meja ternyata pekerjaanku tinggal beberapa lembar lagi kemudian ya aku dengan cepatnya dan aku berkata Ya sudah hari ini harus sudah selesai aku baru mau ngambil pensil dan alat-alat yang lainnya tapi kemudian Yuki berkata

Hei nanti dulu kau harus mandi Oh iya aku belum mandi ya kemudian aku mandi dulu setelah itu seperti biasa sarapan kali ini dengan roti bakar saja karena aku memang ingin sarapan yang lebih simple untuk pagi ini karena aku memang ingin sekali ingin cepat-cepat menyelesaikan tugas ini dan kembali menyerahkannya kepada Pak Kotaro secepatnya.

Dan pada akhirnya jam 11.30 siang pekerjaan itu selesai dan aku pun berkata hah syukurlah pekerjaannya selesai tepat pada hari ke-3 jam 11.30 kemudian Yuki berkata Ferdi sudah selesai pekerjaannya ya sudah 

Oh baguslah biar aku yang menyerahkannya kepada Pak Kotaro kau duduk saja deh situ kemudian Yuki pun mengumpulkan semua pekerjaanku dan kemudian pergi ke ruangan Pak Kotaro sudah kamu tunggu saja di sini kemudian Yuki keluar dari ruanganku tapi aku tidak bisa diam jadi aku mengikutinya dari belakang tanpa ketahuan ketika Yuki masuk ke ruangan Pak Kotaro ini Pak pekerjaan Ferdi dia sudah selesai.

Oh begitukah baguslah

Oh ya dan juga sampaikan Maaf saya padanya karena terlalu memaksanya untuk mengerjakan tugas banyak ini

Ya begitulah Pak tapi kemudian aku datang juga ke ruangan Pak Kotaro hah wah Kebetulan sekali orangnya ada di sini Terima kasih Ferdi kamu sudah mau menyelesaikan seluruh gambar-gambar ini dalam waktu yang sangat singkat.

Iya Pak saya juga senang dalam hatiku berkata Haduh akhirnya keluar juga nih tugas lain kali jangan ngerepotin lagi lah Pak kira-kira begitulah isi dalam hatiku yang jahat hahaha ya habis mau bagaimana lagi.

 Tapi biarlah begitu-begitu juga itu hanya isi hatiku saja selesai tugas itu disalahkan kemudian aku mendatangi Yuki dan bilang padanya hei Terima kasih sekali lagi untuk membantuku ah sudah hal itu sudah biasa.

hmm.... Oh iya Bagaimana kalau kamu nanti pulang ke rumah aku buatkan sesuatu deh waduh apa ini ya dilihat saja kau tidak akan tahu kalau kau tidak pulang nanti pada pekerjaanku selesai Yuki juga sudah selesai dengan pekerjaannya.

Kemudian aku pun pulang bersamanya kerumah lalu seperti yang telah aku janjikan aku membuatkan sesuatu untuknya ya Meskipun ini adalah sesuatu yang sederhana Ya itu aku membuatkannya pancake tapi pencet yang ini bukan pencet sembarangan karena yang ini adalah pendek spesial 5 lapis yang memang aku buat dengan sangat sempurna mungkin rasanya akan garing di bagian atasnya tapi untuk bagian dalam.

Waduh jangan ditanya lembut dan manis Ditambah lagi dengan lelehan madu yang kutuang dari atas pendek tersebut Lalu meleleh bawah kutambah sedikit cream dan aku beli ceri di atasnya untuk sebagai pucuknya cara aku membuat itu 2 porsi tahun kemudian kami makan itu berdua di rumah dengan suasana yang memang sudah aku set sebagaimana mestinya yang menurutku sudah cukup romantis lah kemudian cahayanya ditemani oleh Lilin dan aku tidak lupa juga untuk menyalakan musik Jazz yang lembut dan romantis .

Kemudian kami pun memakan pancake tersebut dengan nikmatnya dan begitulah suasana romantis pun tercipta antara kami berdua dan begitu juga akhir dari cerita ini ya ini benar-benar di luar dugaanku.

 Kami masih bisa melakukan quality time bersama diwaktu yang sesuai bukti-buktinya seperti ini ya kalau dihitung-hitung memang aku hebat masih bisa membagi waktu meskipun terkadang ya aku sendiri kepayahan untuk mengaturnya tapi aku sangat senang dan gembira dengan apa yang sudah terjadi aku penasaran apalagi kejadian yang akan terjadi di hari-hari berikutnya ya yang pasti apapun itu aku telah siap untuk menghadapinya.

No comments:

Post a Comment